es coffee mate

BAHAN:
-400grm coffee mate
-jelly leci 2 bgks
-nata de coco 1 bgks
-bola2 jelly 1 bgks
-kalengan leci 1 kaleng

cara membuat:
pertama-tama buatlah jelly leci 1 bungkus dengan campuran coffee mate secukupnya agar warna jelly berubah putih telur. setelah itu taruh jelly leci ke cetakan telur puyuh
diamkan hingga membentuk telur. setelah itu buat jelly lagi tetapi tanpa cetakan telur(cetakan biasa saja). setalah itu dinggin dan telah membentuk jelly. parut memngunakan parutan membentuk seperti mie yang dipotong kecil-kecil.
setelah itu masukan natadecoco(dengan airnya) dan bola-bola jelly(dibuang airnya) serta kalengan leci (airnya di masukan). sisa coffee mate di rebus dengan air kira2 15 menit setelah itu dingin kan dan campuran siap di hidangkan.

(bahan dapat diganti sesuai selera kecuali coffee mate tersebut)
selamat mencoba!!!
(HH)

Babe Divonis Mati Pengadilan Tinggi Jakarta

Rabu, 22/12/2010 16:33 WIB
Babe Divonis Mati Pengadilan Tinggi Jakarta 
Andri Haryanto - detikNews

<p>Your browser does not support iframes.</p>

Baekuni alias Babe

<a href='http://openx.detik.com/delivery/ck.php?n=a59ecd1b&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE' target='_blank'><img src='http://openx.detik.com/delivery/avw.php?zoneid=24&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE&n=a59ecd1b' border='0' alt='' /></a>

Jakarta - Masih ingat dengan sosok Baekuni alias Babe? Setelah Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur mengganjar hukuman seumur hidup karena melakukan pembunuhan terhadap beberapa anak di bawah umur, kini Pengadilan Tinggi DKI Jakarta memberatkan hukuman pria paruh baya ini. Dia dijatuhi hukuman mati.

"Kalau vonis sebelumnya Babe dihukum seumur hidup, putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta justru memberatkan hukuman Babe menjadi hukuman mati," kata Ketua PN Jakarta Timur Karel Tuppu, saat berbincang dengan wartawan di ruang kerjanya, Rabu (22/10/2010)

Menurut Karel, berkas putusan nomor PT 386/Pid/2010/PT. DKI, diputuskan hari Senin 13 Desember 2010 lalu. Adapun Majelis Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi yang memutuskan vonis tersebut adalah H Sumantri, Ahmad Sobari, dan Roki Panjaitan.

"Kalau berkasnya baru diterima hari ini dari PT (Pengadilan Tinggi)," ucap Karel.

Dia menjelaskan, hal yang memberatkan Babe adalah perbuatan Babe dinilai kejam dan biadab hanya karena tidak terpenuhi hasrat seksnya menyodomi 14 anak di bawah umur, dia membunuh anak-anak tersebut.

"Pertimbangan memberatkan juga dia melakukan pembunuhan tanpa penyesalan," ujar  Karel.

"Jadi, tidak ada hal yang meringankan dalam pertimbagan putusan PT," tambahnya.

Dihubungi via telepon, kuasa hukum Babe, Rangga B Rikuser mengaku kecewa dengan putusan PT yang menyatakan kliennya divonis hukuman mati. Pasalnya dia hanya mengetahui proses banding hanya diucapkan secara lisan oleh jaksa penuntut.

"Terus terang kami kecewa karena kami tahu jaksa akan banding diucapkan secara lisan, sementara pengadilan (Jakarta Timur) tidak memberitahukan kami banding yang dilayangkan jaksa penuntut," jelas Rangga.

"Kalau begitu kondisinya, jelas kami kecolongan karena kami tidak mengajukan kontra banding di PT," imbuh Rangga.

Rencananya, Rangga akan mengecek putusan PT tersebut ke PN Jakarta Timur. "Jelas kita akan menempuh upaya hukum kasasi," tutup Rangga.

(ahy/gun)
analisis:
apakah hal yang di lakukan ini sesuai dengan pri kemanusianan??tentu saja tidak tetapi langkah lebih baik hukuman mati di ganti hingga akhir hayatnya di penjara. itu lebih baik dari pada kita melakukan penvonisan mati. karena itu semua bertentanggan dengan agama-agama yang ada di Indonesia. pembunuh memang bersalah tapi tidak seharusnya pembunuh Tuhan saja memberikan kesempatan kenapa manusia tidak???
perbaiki dulu diri sendri baru tindak lanjuti orang lain. untuk yang di vonis mati semoga itu dapat berubah dan anda bertobat

PONTIANAK BANJIR

by:HH

Kemarin malam telah terjadi hujan dengan angin yang cukup besar, ketika saya hendak pergi ke gereja untuk mengikuti misa tiba-tiba byur hujan itu menjadi deras angin pun bertiup kencang. setelah selesai misa hujan yang deras perlahan lahan berhenti. ketika saya pulang saya melihat banjir dimana-mana. betapa kecewannya saya melihat kondisi seperti itu.

kenapa ini bisa terjadi???
kondisi ini dapat terjadi karena penanggulangan pemkot yang kurang baik . seharusnya pemkot melakukan gerakan pencegahan banjir di kota Pontianak ini.
banyaak yang dapat dilakukan, bukan hanya pada peninggian jalan saja melainkan pada pembersihan parit-parit yang ada di Pontianak agar berjalan lancar. nah jika saluran tidak tersumbat maka Pontianak juga tidak akan banjir seperti ini. bahkan hujan seperti apapun tidak akan membuat banjir.

Penggulingan Pemerintahan

Negara Indonesia kini sedang dihadapkan pada penggulingan Kepala negaranya
nah apakah SBY kerjanya gak beanar??
terlihat banyak media yang mengatakan bahwa kinerja SBY sekarang ini diragukan
SBY terlihat melakukan KKN didalam pemerintahan
benarkah itu?
seperti yang dilihat itu iya
tetapi SBY melakukan segala sesuatu dengan banyak pertimbanggan
pertimbanggan itu adlaha kecocokan orang tersebut dengan posisi yang di duduki juga tanggung jawab yang di pikul orang tersebut dalam melakukan tugasnya
sekarang ini pemerintahan yang telah bagus jangan pernah dikacaukan oleh segelintir orang yang tidak senang
ingatlah bersatu kita teguh bercerai kita runtuh(HH)

Masakan jepang

bagaimana rasa masakan jepang.....
lezat bukan??
ternyata makanan jepang itu dapat membuat kita panjang umur lohhhh
waw..koq bisa
mari kita simak lagi...
makanan jepang itu hanya menggunakan bumbu sederhana
apa itu??
masakan jepang hnya menggunakan bumbu seperti minyak ikan, garam dan kecap
juga hanya sedikit minyak yang dapat menyebabkan kOlestrol
jika inggin pedas tinggal ditambhkan wasabi bahkan rumput laut.
masakan jepang itu juga segar2 loh..
yang memotong ikan tuna itu tidak bisa sembarangan orang loh
ada ahlinya yg sudah bersertifikat baru bisa memotong ikan tuna
tujuannya supaya kesegaran juga cita rasanya tetap terjaga
mantap ya.....
ternyata rahasia usia panjang orang jepang terletak pada makanannya. cara memasak
maknya orang jepang pada pinter2...
(hh)
www.vivanews.com